CO-Pilot Batik Air Ketiduran saat Bertugas
CO-Pilot Batik Air Ketiduran saat Bertugas
Moods, udah tau belom sih berita yang bikin geger dunia penerbangan? Hayo kira-kira apa nih moods? Jadi nih moods, masyarakat lagi heboh sama berita yang katanya nih gara-gara CO-Pilot Batik Air ketiduran saat bertugas! Oke dari pada makin penasaran langsung aja kita kupas tuntas! Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) udah ngasih laporan soal CO-Pilot Batik Air tujuan Jakarta-Kendari yang ketiduran selama 28 menit. Dalam laporannya, KNKT mengklasifikasi insiden ini masuk ke dalam kategori “serius” walaupun nih ga ada korban jiwa atau pun kerusakan lainnya.
Kok bisa? pilot dan co-pilot ini punya tanggung jawab salah satunya yaitu bertanggung jawab atas komunikasi dengan kru darat, menentukan rute penerbangan, dan menangani situasi darurat jika terjadi. Makanya kenapa insiden ini dianggap serius karna salah dikit aja semua nyawa yang ada di pesawat ya jadi taruhannya moods! Oke balik lagi ke kronologi!
Hasil laporan KNKT sih katanya nih, keduanya mengoperasikan pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan ID6723 dengan penumpang 150 orang. Di tengah perjalanan Kendari-Jakarta, singkatnya nih pilot izin tidur dan diambil alih sama co-pilot buat monitoring. 40 menit kemudian, pilot kebangun dan nawarin co-pilot buat istirahat karna karna ngeliat si co-pilot kayak kelelahan tapi co-pilot nih nolak. Nah, co-pilot sempet buat kontak sama Jakarta tapi 1 menit kemudian malah ketiduran.
Setelah di investigasi, ternyata penyebabnya gara-gara si co-pilot ini capek dan kurang istirahat karena sehari sebelum keberangkatan, dia ngebantuin istri yang baru melahirkan. Alhasil keduanya bakal dapet sanksi tegas sama Kemenhub. Nah, dari insiden ini banyak yang mempertanyakan pentingnya cuti melahirkan untuk para suami?
Baca juga: Dukungan Simbolis untuk Palestina pada Pagelaran Oscar 2024
pentingnya Cuti melahirkan untuk Suami?
Nah dari insiden ini, banyak yang speak up tentang pentingnya cuti melahirkan buat suami. DPR RI ternyata udah bikin RUU KIA (kesejahteraan Ibu dan Anak) yang menyatakan kalo suami berhak cuti selama 40 hari pertama sebagai orang tua baru agar bisa mendampingi dan membantu istri pasca melahirkan atau keguguran. Lewat aturan ini moods, DPR pengen ngembaliin keutamaan kemanusiaan dan keluarga di mana perawatan generasi Indonesia buat masa depan jadi hal penting penggerak kemanusiaan. Katanya sih, RUU KIA dirancang untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul.
Rancangan ini juga menitikberatkan pada masa pertumbuhan emas anak yang merupakan periode krusial tumbuh kembang anak. Singkatnya nih moods, RUU KIA menekankan pentingnya penyelenggaraan kesejahteraan ibu dan anak secara terarah, terpadu, dan berkelanjutan. Ya salah satunya lewat pemenuhan hak dasar orangtua, khususnya ibu, termasuk hak cuti yang memadai bagi orangtua bekerja. Tapi sayangnya nih moods, RUU itu belom disahkan sampe sekarang.
So, banyak orang yang menganggap kalo keputusan ini ga penting-penting amat karena tugas suami yaaaa cari uang, bukan ngurusin anak?!Gimana nih tanggapan kalian sebagai calon orangtua? Kalo gue sih yang pasti pengen yang terbaik buat keluarga. Yaaa, siapa sih yang ga pengen?!
Pingback: Messi Dapat Hidayah? - Mudamoody